BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Masuknya zaman modernisasi pada kehidupan saat ini menuntut orang–orang berkreativitas, manampilkan sesuatu yang baru, inovasi baru yang merupakan barang atapun jasa, dalam keseharian tidak dapat di pungkiri lagi bagi kebanyakan mahasiswa/i di beberapa kota-kota besar khususnya pastilah gaya hidup di utamakan, penulis mengambil sample yang konkrit di salah satu rumah makan yang terbilang benefit.
2. Profil Singkat
Mengapa memilih Goat Jogja (Sego Goreng Kambing) ?
Penulis merasa ini merupakan rumah makan menarik dan juga makanannya yang serba kambing menambah antusias penulis untuk ingin mencoba langsung bagaimana rasanya dan keunikan apa lagi yang ada di rumah makan tersebut. pelayanan dari karyawannya sangat friendly jadi mudah untuk saling bertanya tentang jenis–jenis makanan yang di tawarkan oleh Goat Jogja.
GOAT JOGJA (SEGO GORENG KAMBING) adalah salah satu rumah makan/kedai/resto di jogja, yang menjual berbagai makanan yang menggunakan bahan dasar keutamaan dari rumah makan ini adalah kambing. Dengan varian harga yang terbilang cukup mahal ini tetap eksis bagi kalangan penyuka kambing khususnya dan tidak menutup kemungkinan bagi yang ini mencoba. tempat yang luas dan suasana yang friendly membuat pengunjung ingin berlama-lama , di dukung dengan penggunaan lingting yang membuat rumah makan ini terlihat eksotis dan klasik. Mas Aras selaku Owner dari rumah makan GOAT yang merupakan lulusan dari universitas di jogja, dengan memberanikan diri tampil untuk mendirikan usaha ini.
Pada tahun pertama berdirinya 19 Agustus 2013, rumah makan ini mengalami kerugian besar, yang membuat sang pemilik memutar balikkan pikirannya, harus seperti apa rumah makan ini bertahan dan berdiri sampai sekarang jawabannya satu yang beliau berikan kepada penulis, yaitu : Kambing , tentu saja kambing, pemilik ingin berkonsisten dengan produknya dari berbahan dasar kambing termasuk kategori produk spesialis .
Hingga sekarang rumah makan yang berjalan dua tahun ini, tetap eksis dan bahkan pengunjungnya kian ramai .yang belokasi di jalan monjali, buka dari pukul 11;00 – 23;30 “BUKAK AWAN BENGI”.
BAB II
ISI
A. HARGA
a. Seperti apa strategi dalam menentukan harga :
Pemilik dalam menuntukan harga sesuai dengan biaya bahan baku serta olahan yang signifikan dengan hasil hidangan yang disajikan, dan dengan julukan produk spesialis harga pastinya realistis terbilang standar cukup mahal.
b. Apakah harga cukup bersaing :
Soal harga bersaing atau tidaknya pemilik tidak terlalu memperdulikan hal tersebut , memang tidak menutup kemungkinan persaingan harga pasti ada, tetapi yang di tonjolkan rumah makan goat adalah produk kambing nya, merupakan ciri khas dari GOAT JOGJA.
c. Apakah harga reasonable dengan kapasitas produk :
Adapun menu dari produk GOAT JOGJA seperti berikut :
- GOAT SEGO GORENG KAMBING: 20 K
- GULAIYAH JUICY DAGING KAMBING: 19 K
- GULAIYAH SLURPY BALUNG GAN: 18 K
- THONK SHENK JUICY DAGING KAMBING : 21 K
- THONK SHENK SLURPY BALUNG GAN : 19 K
ARRIVAL :
- GOAT GULAI GORENG : 22 K
- GOAT GULAI KOPYOK : 24 K
B. PRODUK
a. Spesifikasi produk yang di tawarkan :
Penulis hanya menuliskan salah satunya dari sekian banyak menu yang di tawarkan .
- GOAT SEGO GORENG KAMBING :
- Terdiri saking
- Sego putih + Super Juicy
- Daging Kambing + Resep rahasia
- Served kaiyan
- Tomatoes + Kol + Emping
b. Karakteristik khusus :
Seluruh makanan merupakan makanan paling spesial dan di banggakan, sangat tepat bagi kamu yang menghargai rasa dari sebuah makanan. Ramuan dan rempah-rempah yang dimasak dengan penuh kesabaran dan rasa cinta. Kaya akan gizi konon bisa menambah percaya diri .
c. Inovasi apa saja yang dilakukan :
- Gulai yang dimasak tanpa kuah atau goreng ini memiliki cita rasa yang berbeda , yang di sagikan oleh rumah makan goat ,sehingga membuat masakan ini lebh menarik , dan dimasak denga rempah-rempah pada umumnya namun dengan sentuhan resep rahasia sang pemillik,menjadikan gulai goreng masakan paling populer saat ini .
d. Keunggulan dan kekurangan :
- Keunggulan :
- Baik bagi pecinta masakan kambing khususnya.
- Kaya akan protein berkualiatas tinggi dan zat besi.
- Konsumsi daging kambing juga akan meningkatkan penyerapan zat besi.
- Daging kambing juga kaya akan seng.
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
- Mencegah penyakkit Anemia.
- Kekurangan :
- Buruk bagi yang bukan penyuka daging kambing .
- Kandungan kolestrol tinggi
- Tidak memiliki serat.
- Dagingnya panas bila tidak cocok memakannya.
e. Strategi memasaknya :
Memasak ulang danging kambingnya sehingga mengahasilkan daging yang begitu lembut dengan di campur ramuan kaldu, rempah-rempah dan bumbu rahasia .
C. PROMOSI
a. Melalui media apa saja untuk promosinya :
Media promosi melalui media sosial seperti twitter dan Instagram dan seperti papan baliho di pinggir jalan, hal seperti lebih cepat di kenal dan di ketahui oleh masyarakat pada umumnya. update-an seperti menu-menu yang disajikan di rumah makan ini dapat menarik antusias masyarakat untuk mencobanya .
- Twitter & Instagram : @GOAT JOGJA
- Papan baliho di pinggir jalan
b. Bandingkan strategi promosi dengan kompetitor :
Kuliner di jogja khususnya sangat banyak, dan para pengusaha di tuntut untuk kreative dan saling berinovasi dalam mempromosikan usahanya masing–masing. Perbandingan dengan kompetitor lainnya, goat masih banyak yang harus di tambah dan harus mempertahankan eksistensinya dalam dunia kuliner yang usianya masih belia .
c. Keunggulan & kekurangan promosinya :
- Keunggulan :
Dari segi grafis dan pewarnaan mas aras selaku owner identik dan kental dengan warna merah terang dalam media promosi terutama media cetak khususnya .
- Kekurangan :
Belum tersedianya media promosi seperti website pada rumah makan GOAT, setelah berbincang dengan owner, website untuk saat ini masih belum di butuhkan, masih fokus terhadap media sosial dan pembagian brosur . setelah memiliki beberapa cabang, baru mas aras akan membutuhkan media website untuk promosi .
D. TEMPAT
a. Dimana lokasi dan cara mendapatkan produknya :
Yang saat ini berlokasi di Jl.monjali utara Tugu Yogyakarta persis di kiri jalan, GOAT (Sego Goreng Kambing) BUKAK AWAN BENGI pukul 11;00-23.30. khusus hari Jum’at, Sabtu dan Minggu di suguhkan Pengamen Livecoustic/live music tapi dibayar serupa pengamen berkelas .
b. Strategi pemilihan tempat :
Mas Aras sebelumnya tidak berpikir untuk memilih tempat yang saat ini. Pertama kalinya melilih tempat yg dekat dengan perkampusan dan kos-kosan yang notaben nya bisa manarik simpati mahasiswa/i di sekitaran situ . dan pangsa pasarnya cukup besar untuk menaikkan profit. Tempat yang saat ini, merupakan tempat terbaik , lokasi tepat di pinggir jalan utama.
c. Keunggulan & Kekurangan Tempat :
Keunggulan :
- Akses yang mudah
- Tempat yang cukup luas
- Konsep tempat yang klasik dengan kayu
- Penerangan yang berbinar-binar terangnya
- Dan pengunjung di manjakan denga suasana yang nyaman
Kekurangan :
- Belum bertingkat
- Berisik dengan kendaraan di jalan
- Lahan parkir yang minim
d. Bandingkan tempat dengan kompetitor :
Perbandingan dengan kompetitor sangat lah jauh, GOAT sendiri belum memiliki cabang dimna pun. dan kompetitor di sekitarnya sudah memiliki nama besar dan juga sudah memiliki beberapa cabang di daerah lain ataupun di kota besar lainnya.
E. SDM
a. Budaya perusahaan :
Goat Jogja tetap berkomitmen dan konsisten dengan prinsipnya dengan menghasilkan produk spesialis kambing .
Selain itu budaya yang membiasakan karyawannya untuk melayani pelanggan dengan ramah dan sepenuh hati .
b. Strategi perekrutan karyawan :
Perekrutan karyawan sama seperti pada umumnya, telaten, ulet, berkomunikasi dengan baik dan berpnampilan sopan.
c. Bagaikalamana memperlakukan karyawan agar bekerja secara maksimal :
Memperlakukan dengan standar yang di tentukan, kalau salah ya bersalah, kalau benar dan baik di apresiasi .
d. Adakah training untuk karyawan :
Training dilakukan setelah mereka(karyawan) yang telah di terima, sesuai tugasnya, seperti pelayan, bagaimana cara membawa nampan yg berisikan minuman atau makanan, bagaimana cara memberikan kepada pelanggan. dengan begitu maka akan sesuai standar yang diinginkan oleh GOAT RESTO.
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Diusia belia GOAT yang beranjak 2 tahun dengan ownernya mas aras telah membuktikan begitu komitmen dan konsisten dengan produk yang di tawarkan merupakan produh spesialis kambing . dengan begitu bisnis ini dapat bertahan cukup lama tinggal bagaimana sang pemilik membangun pangsa pasar yang luas lagi mungkin di daerah lain di jogja atau bahkan memberanikan diri untuk membangun investasi di kota lain .
SARAN
Agar semakin di kenal di kalangan umum, perlu memiliki akses seperti website untuk media promosi yang lebih kompleks. Dan nantinya perkembangan usaha ini akan semakin pesat beserta inovasi varian masakan yang khas dengan kambingnya.
sisteminformasiweb. 